Bandung, Unikom — Program Studi Ilmu Hubungan Internasional mengirimkan 2 orang mahasiswanya untuk mengikuti UP Hiraya Short-Term Exchange Program di University of Philippines yang berlangsung pada 9–27 Juni 2025.
UP Hiraya Short-Term Exchange Program merupakan program pertukaran jangka pendek yang berfokus pada penelitian, inovasi, dan pertukaran budaya, program yang memungkinkan mahasiswa dari berbagai universitas untuk berpartisipasi dalam kegiatan akademik dan budaya di UP. Mahasiswa Program Studi Ilmu Hubungan Internasional yang mengikuti merupakan mahasiswa aktif dari angkatan 2022, yaitu Regina Rivera Rafa Dany dan Ghafira Nabila Zahrani.
Mahasiswa Hubungan Internasional dari Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM), mengikuti program pertukaran pelajar HIRAYA 2025 di Filipina selama 19 hari. Program ini mencakup kunjungan ke tiga universitas: University of the Philippines, Batangas State University, dan Central Bicol State University of Agriculture. Di University of the Philippines, Manila, Regina dan Ghafira mendalami bahasa dan budaya Filipina, termasuk mempelajari frasa dasar seperti “magandang umaga” (selamat pagi) dan “ikinagagalak kitang makilala” (senang bertemu denganmu). Ia juga belajar membuat hidangan penutup khas Filipina, halo-halo, dan mengunjungi banyak tempat bersejarah dengan pemandu. Selain itu, ia juga mempelajari SDGs dan membuat mind mapping terkait hal tersebut. Di Batangas State University, mereka mendalami pemberdayaan masyarakat. Terakhir, di Central Bicol State University of Agriculture, ia mempelajari agrikultur dan kehidupan lokal, termasuk menanam mangrove dan talas, serta mengapresiasi keramahan masyarakat Bicol. Pengalaman ini sangat berharga bagi Ghafira untuk berinteraksi internasional dan beradaptasi dengan budaya baru.
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik resmi melepas Regina Rivera Rafa Dany dan Ghafira Nabila Zahrani untuk berangkat ke Filipina pada hari Selasa, 3 Juni 2025. Kami berharap keikutsertaan mahasiswa IHI UNIKOM dalam program ini akan memberikan manfaat yaitu mengangkat citra baik fakultas dan universitas, sekaligus membekali mereka dengan keterampilan berharga untuk karir masa depan di bidang diplomasi, riset, atau profesi hubungan internasional lainnya.
